Translate

Total Pageviews

Friday 10 March 2017

Hack dengan metode DDOS di Android

Assalamu'alaikum...

Hallo gan!!!
Saya kali ini akan share aplikasi buat hack website juga blog atau hanya membuat down website dengan memenuhi trafice jaringan suatu web..

Ok langsung saja, saya share 2 aplikasi yaitu Python For Android dan SL4A.

Untuk kegunaan kedua aplikasi tersebut, para mastah pasti sangatlah tau dan untuk para newbie/pemula kalian search² lagi ya di google apa fungsi Python dan fungsi SL4A yang lebih jelas hehe..

Download aplikasinya di bawah ini :
https://www.mediafire.com/download/q5nnvfst39xvtx0
Req Android 2.3+

Password : "haridizdeathcore" masukan passwordnya ketika membuka file tanpa spasi ataupun tanda kutip.
Kedua Aplikasi sudah dikemas dalam bentuk ZIP.

Untuk cara penggunaanya :
-buka Python for Android lalu Instal sampai selesai
-lalu pindahkan script python yang sudah di instal ke folder SDCARD/SL4A/SCRIPT 
-jika sudah kalian buka aplikasi SL4A nya dan mulai DDOS menggunakan SL4A

Itu saja, Terima kasih 

Tambahan : untuk yang mau DDOS bisa menggunakan SCRIPT yang satu ini karena dalam script ini bisa langsung mengirimkan 9999 byte dan sebaiknya harus menggunakan wifi agar data anda tidak terkuras. Download SCRIPT


Go to My Facebook Haridiz Deathcore

Belajar Bahasa Pemprograman

Untuk menjadi professional dalam bahasa pemograman anda perlu tahu dasar-dasar bahasa pemograman. Langsung saja..
INTRO------ :
Jika anda sadar semua bahasa pemograman itu mirip cara kerja nya dimulai dari C/C++,PHP,Python dan lain nya. Setiap bahasa pemograman pasti ada fungsi PERULANGAN dan fungsi lain nya. Daripada Basa-basi gue kemateri langsung saja. Jika anda mampu melekatkan dasar yang saya ajarkan dalam 1 HARI maka saya pastikan anda sudah setengah jalan mengenal bahasa pemograman.
PELAJARAN 1 TIPE DATA
===================
1.     Tipe data primitive (Sederhana)
Tipe data primitive adalah Tipe data yang mampu menyimpan satu nilai tiap satu variabel. Tipe data primitive merupakan tipe data dasar yang sering dipakai oleh program. Contoh tipe data primitive  adalah tipe numerik (integer dan real), tipe data karakter/char, tipe data boolean.
A.   Numeric
Tipe data numeric digunakan pada variabel atau konstanta untuk menyimpan nilai dalam bentuk angka. Tipe data ini terbagi atas integer, dan real.
a.   Integer
Integer Merupakan tipe data berupa bilangan bulat, terbagi atas beberapa kategori seperti table dibawah ini
Tipe Data                    Ukuran Tempat                       Rentang Nilai
Byte                               1 byte                                       0 s/d +255
Shortint                        1 byte                                       -28 s/d +127
Integer                          2 bytes                                     -32768 s/d 32767
Word                             2 bytes                                      0 s/d 65535
Longint                          4 bytes                            2147483648 s/d 2147483647
b.   Real
Real adalah bilangan yang berisi titik desimal atau jenis bilangan pecahan.
Tipe Data                  Ukuran Tempat                          Rentang Nilai
real                                  6 bytes                          2.9 x 10-39 s/d 1.7 x1038
single                               4 bytes                         1.5 x 1045 s/d 3.4 x 1038 
double                            8 bytes                         5.0 x 10-324 s/d 1.7 x 10308
extended                        10 bytes                     3.4 x 10-4932 s/d 1.1 x 104932
comp                              8 bytes                         -9.2x 1018 s/d 9.2x 1018
B.   Karakter (char)
Karakter merupakan tipe data yang hanya mampu menyimpan 1 digit karakter.  Ukuran untuk tipe data karakter adalah 1 byte (1 byte = 8 bit). Adapun macam karakter yang ada sejumlah 256 macam karakter yaitu dari kode karakter (ASCII), 0 sampai dengan 255. Untuk penulisan karakter menggunakan tanda petik tunggal (‘ )  di depan dan belakang karakter yang ditulis. Contoh : ‘a’, ‘A’,’&’ dll.
Nilai-nilai yang termasuk karakter adalah :
a.      Karakter huruf : ‘a’..’z’,’A’..’Z’
b.      Karakter angka : ‘0’..’9’
c.       Karakter tanda baca : titik, koma, titik koma, titik dua dan sebagainya
d.      Karakter khusus : $, %, #, @ dan sebagainya.

C.      Boolean
Boolean merupakan tipe data logika, yang berisi dua kemungkinan nilai: TRUE (benar) atau FALSE (salah). Tipe data boolean memakai memori paling kecil.
2.     Tipe data Composite
Tipe Data Komposit merupakan tipe data yang dapat menampung banyak nilai, antara lain sebagai berikut.
A.   Array
Array atau sering disebut sebagai larik, adalah tipe data yang sudah terstruktur dengan baik, meskipun masih sederhana. Array mampu menyimpan sejumlah data dengan tipe yang sama (homogen) dalam sebuah variabel. Sebagai ilustrasi, array mampu menampung banyak data namun dengan satu tipe data yang sama, misalnya integer saja. Setiap lokasi data array diberi nomor indeks yang berfungsi sebagai alamat dari data tersebut.
B.   Record atau struct
Seperti halnya Array, Record atau Struct juga termasuk tipe data komposit. Record dikenal dalam bahasa Pemograman/Delphi sedangkan Struct dikenal dalam bahasa C++. Berbeda dengan array, tipe data record mampu menampung banyak data dengan tipe data berbeda-beda (heterogen). Misalnya, satu bagian integer, satu bagian lagi character, dan bagian lainnya Boolean. Biasanya record digunakan untuk menam
menampung banyak data dengan tipe data berbeda-beda (heterogen). Misalnya, satu bagian integer, satu bagian lagi character, dan bagian lainnya Boolean. Biasanya record digunakan untuk menampung data suatu obyek. Misalnya, siswa memiliki nama, alamat, usia, tempat lahir, dan tanggal lahir. Nama akan menggunakan tipe data string, alamat bertipe data string, usia bertipe data single (numeric), tempat lahir bertipe data string, dan tanggal lahir bertipe data date. Berikut ini contoh pengunaan record dalam Delphi.
C.   Image
Image, atau gambar, atau citra, merupakan tipe data grafik. Misalnya grafik perkembangan jumlah siswa SMK, foto keluarga kita, video perjalanan, dan lain-lain. Pada bahasa-bahasa pemrograman modern terutama yang berbasis visual, tipe data ini telah didukung dengan sangat baik.
D.   Date Time
Nilai data untuk tanggal (date) dan waktu (time) secara internal disimpan dalam format yang spesifik. Variabel atau konstanta yang dideklarasikan dengan tipe data Date dapat digunakan untuk menyimpan, baik tanggal maupun jam. Tipe data ini masuk dalam kelompok tipe data composite, karena merupakan bentukan dari beberapa tipe data.

E.   Object
Tipe data object digunakan untuk menyimpan nilai yang berhubungan dengan obyek-obyek yang disediakan oleh Visual Basic, Delphi, dan bahasa pemrograman lain yang berbasis GUI. Sebagai contoh, apabila mempunyai form yang memiliki control Command button, yang kita beri nama Command1.

F.    Subrange
Tipe data subrange merupakan tipe data bilangan yang mempunyai jangkauan nilai tertentu sesuai dengan yang ditetapkan programmer. Biasanya, tipe data ini mempunyai nilai batas minimum dan nilai batas maksimum. Tipe data ini didukung dengan sangat baik dalam Delphi.

G.   Enumerasi
Tipe data ini merupakan tipe data yang mempunyai elemen-elemen yang harus disebut satu persatu, dan bernilai konstanta integer sesuai dengan urutannya. Nilai konstanta integer elemen ini diwakili oleh suatu nama variable yang ditulis di dalam kurung. Tipe data ini juga dijumpai pada Delphi, dan bahasa pemrograman deklaratif seperti SQL.

Pada contoh di atas, tipe data Hari_dlm_Minggu termasuk enumerasi dengan rentang nilai Nol, dimana Senin sampai dengan Minggu dan nilai data dari 0, 1, sampai dengan 7. Sedangkan tipe data Nama_Bulan termasuk enumerasi dengan rentang nilai Nol, Januari sampai dengan Desember dan nilai data dari 0, 1, sampai dengan 12.

Tipe Data Lainnya
1.    Tipe Data Terstruktur
A.   Tipe Data String  
Merupakan suatu data yang menyimpan array (larik), sebagai contoh 'ABCDEF' merupakan sebuah konstanta string yang berisikan 6 byte karakter. Ukuran Tempat untuk tipe data ini adalah 2 s/d 256 byte, dengan jumlah elemen 1 s/d 255.
B.   Tipe Data Set
Sebuah set merupakan suatu himpunan yang berisi nilai (anggota). Set merupakan Tipe data yang khusus untuk Pascal. Set dalam pemrograman sangat mirip dengan himpunan dalam ilmu matematika.

Salah satu manfaat dari penggunaan tipe data set adalah untuk mengecek apakah suatu nilai muncul dalam suatu range tertentu. Misalnya, untuk menentukan apakah suatu karakter berupa Lower Case Letter (huruf kecil), mis. Ch adalah tipe Char, kita bisa menulis, if (Ch >= 'a') and (Ch <= 'z') then Writeln( Ch,' merupakan huruf kecil.'); atau, dengan notasi set, kita bisa menulis, if Ch in ['a'..'z'] then Writeln( Ch,' merupakan huruf kecil.');

2.    Tipe Data Pointer
Pointer merupakan variabel khusus yang berisi suatu address (alamat) di lokasi lain didalam memori. Suatu variabel yang points (menunjuk) ke sesuatu sehingga disebut pointer.

Ada dua macam pointer:
a)   Typed (tertentu) : merupakan pointer yang menunjuk pada tipe data tertentu pada variabel.
b)   Generic (umum) : merupakan pointer yang tidak menunjuk pada tipe data tertentu pada variabel.
PELAJARAN 2 JENIS OPERATOR DALAM BAHASA PEMOGRAMAN
===================
Berikut jenis-jenis operator dalam bahasa pemrograman :
    @ Operator Assignment
    @ Operator Aritmatika
    @ Operator String
    @ Operator Perbandingan / Relasional
    @ Operator Logika / Boolean
    @ Operator Bitwise
    @ Operator Set / Himpunan
    @ Operator Address (Pointer)
    @ Operator Assignment
Operator assignment adalah operator yang digunakan untuk memberikan nilai ke dalam suatu variabel.
Operator                 Penjelasan                           Contoh
:=               Pemberian nilai (Assignment) a := “belajar di duniailkom”
Operator Aritmatika
Operator aritmatika adalah operator yang biasa kita temukan untuk operasi matematika.
Operator               Penjelasan                            Contoh
+                            Penambahan                          2 + 3 = 5
–                           Pengurangan                           5 – 2 = 3
*                              Perkalian                                   2 * 3 = 6
/                Pembagian (real/pecahan)                   14 / 4 = 3.5
div            Pembagian (integer/angka bulat)          14 div 4 = 3
mod            Sisa hasil bagi                                  14 mod 4 = 2
Operator Aritmatika Unary
Operator             Penjelasan                                       Contoh
+                            Positif (plus)                                   +5
–                             Negatif (min)                                    -3
Operator String
Di dalam Bahasa Pemograman, hanya terdapat 1 jenis operator string, yakni tanda tambah ‘ + ’ yang digunakan untuk menyambung string (concatenated).
Operator                      Penjelasan                            Contoh
+                  Pengambungan (concatenate )           “belajar” + “di duniailkom”
Operator Perbandingan / Relasional
Operator perbandingan digunakan untuk membandingkan 2 buah angka, apakah angka tersebut sama besar, lebih kecil, lebih besar, dll. Nilai dari operator perbandingan ini adalah True atau False (boolean).
Operator                         Penjelasan                                            Contoh
=                                          Sama dengan                                 5 = 5 -> True
<>                                      Tidak sama dengan                                 5 <> 5 -> False
>                                          Lebih besar                                          5 > 6 -> False
<                                           Lebih kecil                                          5 < 6 -> True
>=                                  Lebih besar atau sama dengan                   5 >= 3 -> True
<=                                       Lebih kecil atau sama dengan            5 <= 5 -> True
Operator Logika / Boolean
Operator logika digunakan untuk menghasilkan nilai boolean true atau false dari 2 kondisi.
Operator                  Penjelasan                                  Contoh
and               TRUE jika kedua operand TRUE.     TRUE and FALSE, hasilnya: FALSE
or            TRUE jika salah satu operand TRUE.  TRUE or FALSE, hasilnya: TRUE
xor                TRUE jika kedua operand berbeda. TRUE xor FALSE, hasilnya: TRUE
not              TRUE jika operand FALSE.                     not TRUE , hasilnya: FALSE
Operator Bitwise
Operator bitwise mirip dengan operator logika / boolean, tapi dilakukan di level bit.
Operator            Penjelasan                                                Contoh
not

Bitwise NOT                                not 1100, hasilnya: 0011
and                          Bitwise AND                         1100 and 0101, hasilnya: 0100
or                          Bitwise OR                            1100 and 0101, hasilnya: 1101
xor                          Bitwise exclusive OR              1100 xor 0101, hasilnya: 1001
shl                          Bitwise shift left                       0100 shl 1, hasilnya: 1000
shr                          Bitwise shift right                 0100 shr 1, hasilnya: 0010
<<                          Bitwise shift left                         0100 << 1, hasilnya: 1000
>>                         Bitwise shift right                       0100 >> 1, hasilnya: 0010
Operator Set / Himpunan
Operator set khusus digunakan untuk tipe data set (himpunan).
Operator                   Action
+                                    Union
–                              Selisih (Difference)
*                             Irisan (Intersection)
><            Selisih simetri (Symmetric difference)
<=                      Beranggotakan (Contains)
include            Menambahkan element baru
exclude            Mengeluarkan element baru
in                Cek apakah ada di dalam himpunan
Operator Address (Pointer)
Operator address khusus digunakan untuk tipe data pointer. Berfungsi untuk mencari alamat memory dari sebuah variabel.
Operator          Penjelasan                                         Contoh
@ Menampilkan alamat memory sebuah variabel @nama_variabel
^ Menampilkan nilai variabel dari alamat memory nama_variabel^

Itulah jenis-jenis operator yang terdapat di dalam bahasa pemrograman.
SUMBER :
http://westborneoblogger.blogspot.com/...
http://www.duniailkom.com/tutorial-

Sekian thanks.